Baca Juga
SERAMBINEWS.COM, KOTAWARINGIN BARAT - Rizki
Budiansyah alias Budi mengaku malu dan tertipu. Pria berusia 26 tahun
itu tidak tahu jika kekasihnya, Lauren (21), bukan wanita tulen alias
waria. Padahal, Rizki sudah 8 bulan pacaran dan beberapa kali
berhubungan intim alias indehoy dengan Lauren.
Rizki warga Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, mengatakan baru tahu jika Lauren seorang waria setelah keduanya ditangkap Satpol PP saat indehoy di kawasan Pangkalan Bun Park, Kamis (23/3/2017) malam.
"Saya nggak tahu kalau dia (Lauren) laki-laki. Saya menyesal sekarang. Saya malu," kata Rizki di Kantor Satpol PP dan Damkar Kobar, Jumat (24/3/2017).
Rizki menuturkan, selama 8 bulan berpacaran jarang bertemu karena dia di Pangkalan Bun dan Lauren di Manis Mata, Kalimantan Barat. Keduanya bertemu dua atau tiga kali dalam sebulan. Setiap bertemu dengan Lauren, Rizki tak merasa curiga sedikitpun.
“Selama delapan bulan berpacaran, Lauren mengaku seorang perempuan. Saya nggak tahu kenapa tergila-gila sama dia. Saya juga heran," ujar Rizki.
Perawakan Lauren secara kasat mata layaknya seorang perempuan. Dia berkulit putih dan badan tinggi semampai. Gerakan tubuhnya pun lemah gemulai layaknya perempuan. "Setiap bertemu dia (Lauren) selalu mengenakan kerudung," tambah Rizki.
Rizki mengaku, beberapa bulan terakhir hubungannya dengan Lauren semakin lengket. Namun nahas, saat akan berbuat mesum lagi, mereka digerebek Satpol PP di Pangkalan Bun Park. "Saya enggak hitung sudah berapa kali gituan dengan Rizki," timpal Lauren seusai diperiksa Satpol PP.
Rizki juga mengaku tergila-gila akan kecantikan Lauren. "Saya nggak tahu selama delapan bulan itu saya tergila-gila sama dia," aku Rizki.
Ia tak menyadari sedikitpun jika wanita yang dicintainya ternyata seorang waria. "Saya sumpah nggak tahu kalau dia itu laki-laki," tegasnya.
Usut punya usut, rupanya Lauren menggunakan pemikat jenis minyak yang disebutnya bulu perindu. Ia mengaku sengaja menggunakan minyak tersebut untuk memperdaya Rizki hingga jatuh di pelukannya. "Saya dikasih teman, saya gunakan untuk memikat hati pacar saya," kata Lauren.
Rizki warga Desa Pasir Panjang, Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, mengatakan baru tahu jika Lauren seorang waria setelah keduanya ditangkap Satpol PP saat indehoy di kawasan Pangkalan Bun Park, Kamis (23/3/2017) malam.
"Saya nggak tahu kalau dia (Lauren) laki-laki. Saya menyesal sekarang. Saya malu," kata Rizki di Kantor Satpol PP dan Damkar Kobar, Jumat (24/3/2017).
Rizki menuturkan, selama 8 bulan berpacaran jarang bertemu karena dia di Pangkalan Bun dan Lauren di Manis Mata, Kalimantan Barat. Keduanya bertemu dua atau tiga kali dalam sebulan. Setiap bertemu dengan Lauren, Rizki tak merasa curiga sedikitpun.
“Selama delapan bulan berpacaran, Lauren mengaku seorang perempuan. Saya nggak tahu kenapa tergila-gila sama dia. Saya juga heran," ujar Rizki.
Perawakan Lauren secara kasat mata layaknya seorang perempuan. Dia berkulit putih dan badan tinggi semampai. Gerakan tubuhnya pun lemah gemulai layaknya perempuan. "Setiap bertemu dia (Lauren) selalu mengenakan kerudung," tambah Rizki.
Rizki mengaku, beberapa bulan terakhir hubungannya dengan Lauren semakin lengket. Namun nahas, saat akan berbuat mesum lagi, mereka digerebek Satpol PP di Pangkalan Bun Park. "Saya enggak hitung sudah berapa kali gituan dengan Rizki," timpal Lauren seusai diperiksa Satpol PP.
Rizki juga mengaku tergila-gila akan kecantikan Lauren. "Saya nggak tahu selama delapan bulan itu saya tergila-gila sama dia," aku Rizki.
Ia tak menyadari sedikitpun jika wanita yang dicintainya ternyata seorang waria. "Saya sumpah nggak tahu kalau dia itu laki-laki," tegasnya.
Usut punya usut, rupanya Lauren menggunakan pemikat jenis minyak yang disebutnya bulu perindu. Ia mengaku sengaja menggunakan minyak tersebut untuk memperdaya Rizki hingga jatuh di pelukannya. "Saya dikasih teman, saya gunakan untuk memikat hati pacar saya," kata Lauren.
Selama delapan bulan itu Lauren juga sering berkunjung ke
rumah keluarga Rizki. Namun mereka tidak mengetahui kalau Lauren itu
waria.
Lauren mempunyai berbagai cara untuk menutupi identitas dirinya, di antaranya selalu berkencan di tempat gelap. Selain itu, Lauren selalu membawa pil kontrasepsi agar benar-benar dikira wanita tulen.
"Saya kan sayang sama Rizki, jadi segala cara saya lakukan. Supaya Rizki tidak curiga, saya selalu bawa pil KB biar seakan-akan saya ini wanita sungguhan,” ungkap Lauren saat diinterogasi di kantor Satpol PP Kotawaringin Barat.
Selain itu, Lauren bersikap lebih aktif dan tidak menanggalkan pakaian saat kencan, sehingga bisa menutupi jati diri yang sebenarnya di hadapan Rizki. Setiap kencan, Lauren sudah memperdaya pacarnya namun Rizki tidak merasakan "perbedaannya."
“Kalau dia (Rizki) megang-megang saya cegah. Kalau berhubungan saya maunya di tempat gelap biar tidak ketahuan,” ujar Lauren.
Akibat berbuat mesum di tempat umum, Rizki dan Lauren diseret ke meja hijau. Mereka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di Pengadilan Negeri Pangkalan Bun, Jumat (24/3/2017) sore ini.
Sumber : http://aceh.tribunnews.com/2017/03/30/8-bulan-pacaran-dan-beberapa-kali-indehoy-rizki-tidak-tahu-jika-pacarnya-lelaki?page=2
Lauren mempunyai berbagai cara untuk menutupi identitas dirinya, di antaranya selalu berkencan di tempat gelap. Selain itu, Lauren selalu membawa pil kontrasepsi agar benar-benar dikira wanita tulen.
"Saya kan sayang sama Rizki, jadi segala cara saya lakukan. Supaya Rizki tidak curiga, saya selalu bawa pil KB biar seakan-akan saya ini wanita sungguhan,” ungkap Lauren saat diinterogasi di kantor Satpol PP Kotawaringin Barat.
Selain itu, Lauren bersikap lebih aktif dan tidak menanggalkan pakaian saat kencan, sehingga bisa menutupi jati diri yang sebenarnya di hadapan Rizki. Setiap kencan, Lauren sudah memperdaya pacarnya namun Rizki tidak merasakan "perbedaannya."
“Kalau dia (Rizki) megang-megang saya cegah. Kalau berhubungan saya maunya di tempat gelap biar tidak ketahuan,” ujar Lauren.
Akibat berbuat mesum di tempat umum, Rizki dan Lauren diseret ke meja hijau. Mereka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di Pengadilan Negeri Pangkalan Bun, Jumat (24/3/2017) sore ini.
Sumber : http://aceh.tribunnews.com/2017/03/30/8-bulan-pacaran-dan-beberapa-kali-indehoy-rizki-tidak-tahu-jika-pacarnya-lelaki?page=2